![]() |
foto dokumen |
Sesakit inikah purnama diatas yang hanya memancarkan cahaya redup dan gembira
Bahkan kuketahui ada sisa gemerlap ampas tadi siang
Dibaca dan dijabarkan, hanya peluh tanpa kesan, aku marah
Bertarung dengan kalimat yang sengaja kau uraikan, aku marah
Berdialog dengan keadaan diantara sesal dan malu, aku suka
Hilang sekejap diriku tuk bisa memahami waktu
Mencari keterangan dibilahnya jurus yang kau ajukan, aku sedikit diam
Sungguh keadaan apa ini
Lalu berdamaiku dengan sanubari, dan berkilah"biarlah
Semenjak diam kau sebarkan, lalu kutautkan diantar damar damar yang gersang
Hanya senyuman kecil tanpa arti, dan akupun menunduk